Minggu, 29 April 2012

Para Perempuan Pejuang dalam Sejarah Indonesia

Para Perempuan Pejuang 45

 


Perempuan pejuang 45 yaitu

Raden Adjeng Kartini (lahir di Jepara, Jawa Tengah, 21 April 1879 – meninggal di Rembang, Jawa Tengah, 17 September 1904 pada umur 25 tahun) atau sebenarnya lebih tepat disebut Raden Ayu Kartini adalah seorang tokoh suku Jawa dan Pahlawan Nasional Indonesia. Kartini dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi. Karena Kartini bisa berbahasa Belanda, maka di rumah ia mulai belajar sendiri dan menulis surat kepada teman-teman korespondensi yang berasal dari Belanda. Salah satunya adalah Rosa Abendanon yang banyak mendukungnya. Dari buku-buku, koran, dan majalah Eropa, Raden Adjeng Kartini


Emmy Saelan, pejuang putri Sulawesi, gugur pada bulan Januari 1947 dalam perjuangan di Kasi-kasi dekat kota Makassar. Sejak muda Emmy Saelan memang tak mau bekerja sama Belanda. Ia ikut juga dalam pemogokan "Stella Marris" sebagai protes terhadap penangkapan Dr. Sam Ratulangi. Emi Saelan
Pernah ia menggunakan kesempatannya sebagai perawat melepaskan pejuang-pejuang (tawanan Belanda) yang datang untuk dirawat luka-lukanya. Pada bulan Juli 1946 ia menggabungkan diri dengan pasukan Laskar Pemberontak Rakyat Indonesia Sulawesi (Lapris) dibawah pimpinan Ranggong Daeng Romo yang meneruskan perjuangan gerilya dihutan-hutan. Pada waktu satuan-satuan Belanda menyerang Kasi-kasi, Emmy Saelan meletuskan granat ketengah-tengah Belanda yang akan menangkapkan. Delapan tentara Belanda tewas, dan 1 pejuang Indonesia: Emmy Saelan sendiri.

Dan masih banyak lagi para perempuan hebat yang berjuang untuk indonesia..
Kurang lebih sebagai berikut :

Perempuan pejuang lainnya 

Laswi:

Jo Pramita Jo Paramita Abdurachman, tokoh putri pejuang kemanusiaan yang konsekwen. Namanya tak dapat dipisahkan dari pembangunan Palang Mera Indonesia pada masa awal-awal revolusi.


Dwijaya

Herawati Diah

Ktut Tantri

S.K. Trimurti

Ny. Sunarjo Mangunpuspito

Jangan pernah memandang perempuan sebelah mata apa lagi meramehkan dan menyakitinya, inilah bukti perempuan juga bisa berjuang.

Sumber : kaskus.us

Sabtu, 28 April 2012

Awas Bahaya Ranjau Paku Modif, Mulai Meraja Lela


Awas hati-hati, ternyata bukan cuma motor aja yang dimodifikasi. Ranjau paku pun sekarang sudah banyak yang dimodifikasi oleh oknum penebar paku di jalan raya. Gokilll..!! Mereka tidak sekadar menebar paku berukuran kecil dengan panjang sekitar 3cm. Kini mereka menebar ancaman dengan paku yang sudah dimodifikasi sendiri. Diambil dari beberapa alat kebutuhan rumah tangga seperti payung atau jari-jari pelek motor yang sudah dimodif. Siswanto, salah satu pentolan Sapu Bersih Ranjau Paku (Saber) bilang itu ketika berlangsung Gerakan Sapu Ranjau Paku yang diadakan MOTOR Plus bersama komunitas, Sabtu 31 Maret 2012 lalu. “Kalau sudah kena ranjau paku modif ini, ban tubeless pun tidak sanggup menahannya,” ungkap Siswanto sambil menunjukkan model ranjau yang dibuat dari potongan rangka payung. Rangka payung yang memiliki panjang sekitar 30-40cm ini dipotong kecil jadi 4-5cm. Ujungnya dibikin lebih tajam dan berfungsi menusuk ban. “Jahatnya ranjau paku ini, angin akan terus keluar,” tambah Agus juga dari Saber. Kenapa angin ban bisa terus keluar? “Karena model rangka payung itu berbentuk U atau V. Sehingga lewat celah ini angin bisa nyelinap,” rinci Agus lagi. Jauh lebih bahaya dari ranjau yang dibuat dari jari-jari pelek. “Lebih jahat dan akan langsung merusak ban. Saat kena lindas ban, ranjau akan akan langsung menusuk dan masuk ke dalam ban. Ketika kempis dan dipaksa terus jalan, paku akan menusuk ban dalam sehingga tidak bisa dipakai lagi,” kata Siswanto.


Secara lokasi, ranjau modif baru ini banyak disebar oleh ‘pemain’ di daerah Jakarta Timur dan Jakarta Pusat. “Daerah Roxy, Cideng, juga daerah Harapan Indah, Bekasi,” urai Siswanto. Lokasi tebaran paku konvensional biasanya sekitar 500 meter sampai 1 km dari terduga tukang tambal ban. “Dengan paku model baru ini, paling jaraknya hanya 100 meter. Karena setelah itu ban akan bocor.” Untuk itu, Siswanto sedikit kasih tips menghindari jebakan ini. “Mengetahui jalur yang dijadikan sasaran. Lokasinya sudah diinformasikan kepolisian berdasarkan info kami.” Setelah mengetahui lokasi, atur kecepatan kendaraan. Kalau bisa, upayakan motor digeber tidak lebih 30 km/jam. “Kecepatan lebih dari itu, tusukan paku akan lebih mudah masuk ke dalam lubang,” urai Siswanto. Biasanya tebaran paku bisa mencapai puluhan dalam satu kawasan. Perhatikan jalan dan jika ada tebaran ranjau biasanya akan terlihat lewat bantuan cahaya matahari. Repotnya, penebar juga lebih pintar dengan mengecat atau dibakar sehingga pantulan paku jadi samar.

Jadi kita harus berhati2 dan memilih track jalanan yang akan kita lewati, setidaknya aman dari ranjau paku..
sekian dan trimakasih telah membaca artikel saya :D

 Sumber : motorplus-online.com, cbrclubindonesia.com

Jumat, 27 April 2012

MotoGp (Grand Prix Sepeda Motor)


Grand Prix Sepeda Motor mengacu pada kelas puncak dari balap motor, saat ini terbagi dalam tiga kelas mesin yang berbeda: 125 cc, Moto2 dan MotoGP (800 cc untuk musim 2007). Motor-motor yang digunakan di MotoGP adalah motor yang dibuat khusus untuk balapan dan tidak dijual untuk umum. Hal ini berlawanan dengan beberapa balapan kategori produksi, seperti World Superbike yang melombakan versi modifikasi dari motor-motor yang tersedia untuk umum. MotoGP ditayangkan di Trans7 (dulu TV7) sejak 2002 hingga sekarang. Sebelum di TV7, MotoGP ditayangkan di ANteve pada 1993 hingga 2001.

Sejarah
  Kejuaraan dunia untuk balap motor pertama kali diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM), pada tahun 1949. Pada saat itu secara tradisional telah diselenggarakan beberapa balapan di tiap even untuk berbagai kelas motor, berdasarkan kapasitas mesin, dan kelas untuk sidecars (motor bersespan). Kelas-kelas yang ada saat itu adalah 50 cc, 125 cc, 250 cc, 350 cc, dan 500 cc untuk motor single seater, serta 350 cc dan 500 cc untuk motor sidecars. Memasuki tahun 1950-an dan sepanjang 1960-an, motor bermesin 4 tak mendominasi seluruh kelas. Pada akhir 1960-an, motor bermesin 2 tak mulai menguasai kelas-kelas kecil. Pada tahun 1970-an motor bermesin 2 tak benar-benar menyingkirkan mesin-mesin 4 tak. Pada tahun 1979, Honda berusaha mengembalikan mesin 4 tak di kelas puncak dengan menurunkan motor NR500, namun proyek ini gagal, dan di tahun 1983 Honda bahkan meraih kemenangan dengan motor 500 cc 2 tak miliknya. Pada tahun 1983, kelas 350 cc akhirnya dihapuskan. Kelas 50 cc kemudian digantikan oleh kelas 80 cc di tahun 1984, tetapi kelas yang sering didominasi oleh pembalap dari Spanyol dan Italia ini akhirnya ditiadakan pada tahun 1990. Kelas sidecars juga ditiadakan dari kejuaraan dunia di tahun 1990-an, menyisakan kelas 125 cc, 250 cc, dan kelas 500 cc. GP 500, kelas yang menjadi puncak balap motor Grand Prix, telah berubah secara dramatis pada tahun 2002. Dari pertengahan tahun 1970-an sampai 2001 kelas puncak dari balap GP ini dibatasi 4 silinder dan kapasitas mesin 500 cc, baik jenis mesin 4 tak ataupun 2 tak. Akibatnya, yang mampu bertahan adalah mesin 2 tak, yang notabene menghasilkan tenaga dan akselerasi yang lebih besar. Pada tahun 2002 sampai 2006 untuk pertama kalinya pabrikan diizinkan untuk memperbesar kapasitas total mesin khusus untuk mesin 4 tak menjadi maksimum 990 cc, dan berubah menjadi 800 cc di musim 2007. Pabrikan juga diberi kebebasan untuk memilih jumlah silinder yang digunakan antara tiga sampai enam dengan batas berat tertentu. Dengan dibolehkannya motor 4 tak ber-cc besar tersebut, kelas GP 500 diubah namanya menjadi MotoGP. Setelah tahun 2003 tidak ada lagi mesin 2 tak yang turun di kelas MotoGP. Untuk kelas 125 cc dan 250 cc secara khusus masih menggunakan mesin 2 tak. Balap untuk kelas MotoGP saat ini diselenggarakan sebanyak 17 seri di 15 negara yang berbeda (Spanyol menggelar 3 seri balapan). Balapan biasa digelar setiap akhir pekan dengan beberapa tahap. Hari Jum’at digelar latihan bebas dan latihan resmi pertama, kemudian hari Sabtu dilaksanakan latihan resmi kedua dan QTT, di mana para pembalap berusaha membuat catatan waktu terbaik untuk menentukan posisi start mereka. Balapan sendiri digelar pada hari Minggu, meskipun ada seri yang digelar hari Sabtu yaitu di Belanda dan Qatar. Grid (baris posisi start) terdiri dari 3 pembalap perbaris dan biasanya setiap seri balap diikuti oleh sekitar 20 pembalap. Balapan dilaksanakan selama sekitar 45 menit dan pembalap berlomba sepanjang jumlah putaran yang ditentukan, tanpa masuk pit untuk mengganti ban atau mengisi bahan bakar. Balapan akan diulang jika terjadi kecelakaan fatal di awal balapan. Susunan grid tidak berubah sesuai hasil kualifikasi. Pembalap boleh masuk pit jika hanya untuk mengganti motor karena hujan saat balapan.




Spesifikasi 
Setiap peraturan mengenai tiap-tiap kelas balapan dibentuk oleh FIM sebagai organisasi yang berwenang melakukannya. FIM membentuk dan mengeluarkan peraturan-peraturan baru yang dipandang sesuai dengan perkembangan balapan. Pada permulaan era baru MotoGP di tahun 2002, motor bermesin 2 tak 500 cc dan 4 tak 990 cc dibolehkan untuk digunakan dalam balapan. Kedahsyatan tenaga dari motor bermesin 4 tak yang mengungguli motor bermesin 2 tak menyingkirkan seluruh mesin 2 tak dari persaingan, dan musim-musim balap selanjutnya tidak ada lagi motor 2 tak yang digunakan. Pada tahun 2007, FIM akan memberlakukan peraturan baru bahwa motor-motor MotoGP akan dibatasi menjadi 4 tak 800 cc. Alasan yang dikemukakan dari pengurangan kapasitas silinder mesin ini adalah untuk meningkatkan keamanan pembalap, mengingat tenaga dan kecepatan puncak yang dihasilkan mesin-mesin MotoGP telah meningkat secara drastis sejak 2002. Rekor kecepatan MotoGP saat ini adalah 347,4 km/jam yang dicetak oleh Loris Capirossi dengan motor Ducati di sirkuit Catalunya, Barcelona pada tahun 2004. Sebagai perbandingan rekor kecepatan F1 saat ini adalah 369,9 km/jam yang dicetak oleh Antonio Pizonia dengan mobil BMW, di sirkuit Monza di tahun 2004. Keputusan pilihan untuk membatasi kapasitas mesin menjadi 800 cc (daripada dengan metode pembatasan tenaga lain, seperti pengurangan jumlah gir transmisi yang diizinkan) menurut para pengamat MotoGP sangat menguntungkan Honda. Honda menggunakan mesin lima silinder, dan hanya perlu mengurangi satu silinder untuk membenahi mesin mereka agar sesuai regulasi yang baru, sementara pabrikan lainnya harus mendesain ulang seluruh mesin mereka. Pembatasan menjadi 800 cc juga menimbulkan kontroversi bahwa sepertinya saat ini motor yang digunakan dalam kejuaraan Superbike 1000 cc menjadi yang tercepat dalam balapan motor sirkuit di seluruh dunia. Mesin yang digunakan dalam kelas 125 cc dibatasi sebanyak satu silinder dan dengan berat minimal 80 kilogram, sementara untuk kelas 250 cc dibatasi sebanyak dua silinder dengan berat minimal 100 kilogram. Motor-motor untuk kelas MotoGP dibolehkan menggunakan mesin dengan jumlah silinder antara tiga sampai enam silinder, dan terdapat variasi dalam pembatasan berat tergantung jumlah silinder yang digunakan. Ini disebabkan sebuah mesin dengan silinder yang lebih banyak, tenaga yang dihasilkan juga lebih besar, dan batasan berat meningkat. Pada tahun 2006 mesin-mesin yang digunakan di MotoGP adalah mesin empat dan lima silinder. Honda menggunakan lima silinder, sementara Yamaha, Ducati, Kawasaki, dan Suzuki menggunakan empat silinder. Motor-motor yang digunakan dalam Grandprix motor dibuat tidak hanya untuk balapan saja, tetapi juga sebagai ajang unjuk kekuatan dan kemajuan teknologi antar pabrikan. Sebagai hasilnya seluruh mesin-mesin MotoGP dibuat dengan menggunakan material yang sangat mahal dan ringan seperti titanium, dan carbon-fiber-reinforced plastic. Motor-motor tersebut juga menggunakan teknologi yang tidak tersedia untuk konsumsi umum, misalnya adalah perangkat elektronik yang canggih termasuk telemetri, engine management systems, kontrol traksi, rem cakram karbon, dan teknologi mesin modern yang diadopsi dari teknologi mesin mobil F1. Jika motor-motor yang dipakai di kelas MotoGP hanya dilombakan di tingkat kejuaraan dunia, motor-motor yang digunakan di kelas 125 cc dan 250 cc relatif lebih terjangkau. Harga sebuah motor 125 cc kurang lebih sama dengan sebuah mobil. Motor-motor ini sering digunakan dalam kejuaraan balap motor nasional di seluruh dunia. Satu dari beberapa tantangan utama yang dihadapi para pembalap MotoGP dan Insinyur motor MotoGP adalah bagaimana untuk menyalurkan tenaga mesin yang luar biasa – lebih dari 240 dk (179 kW), melalui titik kontak dua buah ban dan permukaan aspal sirkuit dengan lebar hanya sekitar lengan manusia. Sebagai perbandingan mobil F1 menghasilkan lebih dari 950 dk (700 kW) tetapi dengan empat buah ban, sehingga memiliki titik kontak permukaan dengan aspal sepuluh kali lebih lebar dari motor MotoGP.

  Organisasi dalam MotoGP 
 Kesuksesan Balap MotoGP tidak terlepas dari organisasi-organisasi yang terlibat di dalamnya Beberapa organisasi yang tergabung dalam komisi Grand Prix antara lain FIM, Dorna, IRTA, dan MSMA. FIM (Federation Internationale de Motocyclisme) merupakan badan tertinggi di dunia yang mengurusi hal-hal seputar sepeda motor. FIM yang berdiri pada tahun 1904 ini tidak hanya mengurusi balap motor, tetapi juga menjadi pengawas motor-motor produksi yang dijual masal, terutama soal keamanan dan kelayakan. Dalam kegiatan balap motor, FIM adalah badan yang mengurusi dan bertanggung jawab mengenai regulasi dan teknis pelaksanaan balapan, juga mengenai status, taraf, dan kriteria dari sebuah kejuaraan balap motor. Dorna adalah organisasi penyelenggara balapan MotoGP, atau dengan kata lain Dorna adalah promotor kejuaraan MotoGP. Dorna bertanggung jawab terhadap kualitas event dan juga mengurusi sponsor event. IRTA (International Road racing Team Association), anggota organisasi ini terdiri dari tim-tim yang mengikuti balapan MotoGP. Organisasi ini berfungsi untuk menyalurkan aspirasi tim dan para pembalap yang tergabung di dalamnya. Dengan organisasi inilah pembalap dapat memberikan masukan dan menentukan hak-hak dan kepentingannya, antara lain nilai kontrak, keamanan dan kelayakan sirkuit. MSMA (Motor Sport Manufacturer Association) merupakan organisasi dalam MotoGP yang terdiri dari pabrikan-pabrikan motor yang mengikuti kejuaraan MotoGP, seperti Honda, Yamaha, Ducati, Suzuki, Kawasaki, dan pabrikan lainnya. Fungsi dari organisasi ini antara lain memutuskan peraturan teknis mengenai regulasi motor bersama dengan organisasi lain yang tergabung di komisi Grand Prix.



Karier Pembalap 
Terdapat penjenjangan karier bagi para pembalap yang turun di balap motor dunia, apabila seorang pembalap cukup berprestasi ia akan direkrut oleh tim yang ada dikelas berikutnya dari kelas 125 cc, kelas 250 cc, kemudian kelas puncak MotoGP. Pembalap yang turun di kelas 125 cc sendiri berasal dari pembalap yang berprestasi di kejuaraan regional atau nasional di negaranya masing-masing, seperti All Japan road racing di Jepang, ataupun kejuaraan Eropa. Para pembalap yang turun di kelas puncak MotoGp berasal dari beberapa kejuaraan. Selain berasal dari kelas 250 cc seperti Valentino Rossi,Marco Melandri, Daniel Pedrosa, ada pula pembalap yang berasal dari AMA Superbike seperti Nicky Hayden, dari British Superbike seperti Shane Byrne, juga dari World Superbike seperti Noriyuki Haga, Colin Edwards, Troy Bayliss, Neil Hodgson, Ruben Xaus dan Chris Vermeulen. Banyaknya para pembalap yang berasal dari superbike ini tidak terlepas dari berubahnya kelas puncak GP motor yang membolehkan penggunaan motor bermesin 4 tak 990 cc pada tahun 2002, setelah sebelumnya hanya mesin 2 tak 500 cc yang boleh digunakan.  

Perubahan regulasi terbaru
Pada tahun 2002, kelas 500 cc digantikan menjadi MotoGP, kapasitas motor yaitu 990 cc. Pada tahun 2005, sebuah peraturan baru untuk MotoGP telah diberlakukan yaitu flag-to-flag. Sebelumnya, jika sebuah balapan dimulai dengan start dalam kondisi sirkuit kering dan hujan turun, pembalap terdepan dapat mengangkat tangan untuk menghentikan lomba, demikian juga dengan para ofisial mengibarkan bendera merah untuk menghentikan balapan, kemudian balapan dimulai lagi dengan menggunakan ban basah. Sekarang jika hujan turun saat balapan tidak ada lagi bendera merah, para pembalap langsung menuju pit untuk mengganti ban sesuai kebijakan tim. Pada tahun 2007, kelas MotoGP diturunkan kapasitas mesinnya, menjadi 800 cc. Pada tahun 2010, kelas MotoGP diberlakukan pembatasan mesin 6 mesin untuk 1 musim. Pada tahun 2010, kelas 250 cc digantikan oleh kelas Moto2 dengan mesin Honda CBR600RR, sasis prototipe. Pada tahun 2012, kelas MotoGP dinaikkan kapasitas mesinnya, menjadi 1.000 cc. Pada tahun 2012, kelas MotoGP diberlakukan regulasi CRT (Claiming Rule Team) yang memperbolehkan Tim (Kecuali Team Pabrikan) memakai mesin motor massal 1.000 cc disasis prototipe. Pada tahun 2012, kelas 125cc digantikan oleh kelas Moto3 dengan mesin 250cc.

Sekian Artikel yang saya buat semoga bisa membantu lebih mengenal MotoGp
Sumber : kaskus.us , Wikipedia.com , google.com

Kamis, 19 April 2012

Acer Aspire One D270

Apakah Anda termasuk seorang wanita yang gemar menggunakan netbook catchy dilengkapi dengan prosesor terbaru dari Intel didalamnya? Berarti Anda harus memiliki netbook keluaran terbaru dari Acer yang satu ini.

Acer belum lama ini meluncurkan lagi netbook berbasis prosesor Intel Atom, yaitu Acer Aspire One D270. Netbook ini dengan performa yang lebih tinggi dari pendahulunya. Anda bahkan sudah bisa memutar video 1080p. Ini bisa tercapai berkat penggunaan platform Intel Atom terbaru, Cedar Trail. Cedar Trail adalah platform Intel Atom terbaru. Untuk memudahkan pembedaan Cedar Trail dari pendahulunya, platform ini menggunakan nama prosesor dengan awalan ‘N’ dan diikuti dengan angka 2 yang dilanjutkan dengan 3 angka lainnya. Sebagai contoh, Acer Aspire One D270 yang diuji kali ini menggunakan prosesor Atom N2600. Cedar Trail kini menggunakan VGA dengan nama Intel GMA 3600.


Tidak banyak perbedaan antara AOD270 dengan pendahulunya. Permukaan lid yang dihiasi bentuk seperti permukaan air dan layar 10” tampak seperti desain klasik Acer yang sudah diterima dengan baik di pasaran. Akan tetapi, netbook berbasis Intel ini sekarang sudah memiliki HDMI sebagai konektor ke layar yang mampu menampilkan video beresolusi tinggi.

Kapasitas harddisk 320GB dan RAM 2GB membuat netbook ini siap diajak untuk bekerja dan menyimpan data dalam jumlah cukup banyak. Ukuran RAM yang cukup besar juga membuatnya memiliki ruang ekstra untuk melakukan multitasking. Tentu saja, prosesor Atom 32nm dengan kecepatan 1.6GHz, dual core, dan 4 thread yang dimilikinya juga mendukung kemampuan multitasking.

Memutarkan video dengan kualitas HD biasanya menjadi suatu kendala yang tidak bisa disajikan oleh netbook, namun tidak berlaku pada Aspire One D270. Dengan Intel GMA 3600 mampu memutar video dengan resolusi 1080p (FullHD). Tersedianya sebuah port HDMI menjadi hal yang wajar pada netbook mungil ini.

Dengan 3 cell baterai, Acer Aspire One D270 dapat bertahan hingga 4 jam. Sementara itu, peningkatan performa VGA membuatnya bisa menjalankan video hingga resolusi 1080p (FullHD), bahkan menampilkannya di layar LCD TV melalui konektor HDMI. Tidak banyak notebook mungil 10” yang mampu melakukan semua ini.

Netbook yang disematkan VGA (3DMark 06) didalamnya ini, dijual dengan harga Rp2,599,000

Spesifikasi Acer Aspire One D270 :
• Windows 7 Starter
• 10.1″ LED-Lit Screen
• Atom N2600 Dual-Core Processor
• Graphics Media Accelerator 3600 GPU
• 2GB RAM
• 320GB SATA Hard Disk
• Integrated web Camera
• Multi Card Reader
• High Definition Audio, 2 Stereo Speakers, MS-Sound Compatibility
• 93% of the Full Size of the Keyboard
• Multi-Gesture Touchpad
• 3 x USB 2.0, VGA, HDMI, RJ-45, Microphone in, Headphone out
• Wireless 802.11 a/b/g/n
• Gigabit Ethernet LAN
• Bluetooth v4.0+ HS
• 8 Hours Battery Life
• Thickness: 1.0 Inch
• Weight: Approx. 1.30 kg
• Warranty: 1 Year
• Colors : Black, Blue, Red, And White Hues

Sumber : kaskus.us, Google.com

Canon Powershot D20

Gagah, tahan banting, tahan air merupakan kesimpulan yang tepat untuk kamera Canon powershot D20 yang cocok untuk Anda yang gemar berpetualang di alam bebas atau gemar mempunyai hobi menyelam untuk melihat keindahan bumi kita tercinta ini. Kamera digital salah satu keluaran produsen kamera terbesar didunia ini bisa dibawa menyelam hingga kedalaman 10 meter. Jika Anda ingin membawanya ke kedalaman yang lebih, maka bisa menggunakan waterproof case WP-DC45.


Lensa pada PowerShot D20 hadir dengan fitur Demisting, yang mencegah lensa berembun ketika dibawa ke wilayah bersuhu dingin. Serta fitur GPS yang sangat cocok untuk Anda yang suka berpetualang bebas.


PowerShot D20 dilengkapi dengan layar LCD 3 inci, menggunakan sensor 12,1MP, sensor CMOS, Fleksibilitas pemotretan mulai dari sudut lebar 28mm dan zoom optik 5x, serta Aksesoris pilihan, seperti pelampung untuk menstabilkan kamera di permukaan air ketika berenang, tali kamera, dan kantong 'Neoprene'.

Hadir dengan pilihan warna silver, merah, biru, dan kuning. PowerShot D20 dibandrol dengan harga Rp 4.150.000.

Spesifikasi :
12 Megapixels
5x Zoom
MemoryCards SD, SDHC, SDXC
Resolution 4:3, 16:9, 3:2, 1:1
File Formats JPEG
Focal Length Equivalent 28 – 140mm
Shutter Speed 15 to 1/1600 seconds
Aperture f/3.9 – f/4.8
Sensitivity AUTO, 100, 200, 400, 800, 1600, 3200
White Balance Settings Auto (including Face Detection WB), Daylight, Cloudy, Tungsten, Fluorescent, Fluorescent H, Underwater, Custom
Exposure Compensation -2EV to +2EV (in 1/3EV steps)
Flash Modes Auto, Manual Flash On / Off
Flash Range 3.5m
Shooting Modes : Portrait, Smart Shutter (Smile, Wink Self-Timer, FaceSelf-Timer), Handheld Night Scene, Low Light (3.0MP), Fish-eye Effect, Miniature Effect, Toy Camera Effect, Monochrome, Super Vivid, Poster Effect, Color Accent, Color Swap, Underwater, Underwater Macro, Snow, Fireworks, Long Shutter, Stitch Assist
Maximum Movie Resolution 1920 x 1080
Maximum Movie Frames Per Second 24 fps
Maximum Movie Duration 4 GB or 29 minutes
Macro Focus1cms
Metering Multi-pattern, centre weighted, spot
Image Stabilisation
Self Timer10 seconds or 2 seconds
Video Out (TV Playback)
Computer Connection
Batteries Lithium-ion Rechargeable
Dimensions 112.3 x 70.8 x 28mm
Weight 228g

Sumber : Kaskus.us, Google.com